Tingkatkan Semangat dan Motivasi, Pegawai Lapas Nusakambangan dan Cilacap Ikuti Talkshow

Cilacap - Dalam rangka meningkatkan semangat dan motivasi, para pegawai Lapas di Nusakambangan dan Cilacap ikuti Talkshow Sharing Komunikasi dan Motivasi bertajuk "Menuju Nusakambangan yang Modern dan Berintegritas dalam Pengabdian". Kegiatan talkshow ini berlangsung di Aula Wismasari Lapas Kelas I Batu, Kamis (08/12/22). Acara talkshow ini dihadiri oleh seluruh Kepala UPT Pemasyarakatan se-Nusakambangan dan Cilacap beserta pejabat struktural. Pembicara pada acara kali ini adalah Dr. Aqua Dwipayana seorang pakar komunikasi dan motivator Nasional.

Baca juga: Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) Bagian Penting dalam Menyelesaikan Litmas (Penelitian Kemasyarakatan)

Kegiatan diawali dengan penayangan selayang pandang profil Pulau Nusakambangan beserta Lapas yang berada di dalamnya, dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh Koordinator Wilayah Nusakambangan, I Putu Mardiana. Dalam sambutannya, I Putu Mardiana mengucapkan selamat datang kepada Dr. Aqua yang sudah berkenan hadir untuk sharing komunikasi dan motivasi kepada pegawai Lapas di Nusakambangan dan Cilacap. I Putu Mardiana
menyampaikan bahwa para pegawai yang bekerja di Nusakambangan ini merupakan suatu bentuk pengabdian, karena kebanyakan yang bekerja disini bukan warga asli Cilacap melainkan dari luar kota.

Baca juga: Tim SIKIA Banyuwangi UNAIR Evakuasi dan Identifikasi Paus Terdampar di Banyuwangi

Inti acara dimulai, dipimpin oleh moderator dari Kabag TU Lapas Kelas I Batu, Muhammad Ulin Nuha. Mengawali sharing komunikasi Dr Aqua Dwipayana mengapresiasi dan merespon positif yang disampaikan oleh I Putu Mardiana. Dalam sharingnya, Dr Aqua menyampaikan beberapa hal untuk meningkatkan semangat dan motivasi bekerja para pegawai yang mana bekerja di Lapas saja itu sudah merupakan sesuatu yang berat, apalagi ditambah dengan penempatan tugas di Nusakambangan. Diantara motivasi yang diberikan oleh Dr Aqua antara lain menjaga hati selalu bersih ketika bekerja, selalu bersyukur atas segala nikmat, bekerja sepenuh hati bukan sepenuh gaji, hilangkah potensi negatif. Disamping itu disampaikan bahwa untuk menjadi pegawai Lapas yang baik harus REACH (Respect/Peduli, Empaty/Perhatian, Audible/Menyesuaikan, Clarity/Terpahami dan Humble/Rendah Hati), sedangkan menjadi pegawai Lapas yang profesional harus memiliki Komitmen, Konsisten dan Kredibilitas yang harus selalu dipegang teguh.